New Delhi, India...Desember 2004
"A...a..aku...dimanakah aku??? Kenapa disini terasa dingin dan gelap?? Sunyi sekali dsni, kemanakah orang2??...tolong...tolong
aku...!!! ". (Sekencang apapun gadis remaja itu berteriak, namun
suaranya sama sekali tidak terdengar seperti berteriak dalam bisu)
="font-size: large;">Tiba-tiba gadis remaja itu sadar seperti org yg tenggelam lalu muncul ke permukaan dgn mata melotot
dan mulut menganga utk menghirup oksigen sebanyak mungkin. Lalu
terdengarlah suara lonjakan EKG yg mengkhawatirkan krn tadinya suara EKG
itu t'dengar lemah dan tiba2 suara EKG itu melengking dan grafiknya
datar. Gadis remaja itupun kembali tak sadarkan diri.
Seorang nenek
yg berada di samping gadis itu terlihat panik melihat kejadian itu dan
segera dia menekan tombol darurat yg ada di dkt tempat tidur pasien. Tak
lama kemudian seorang suster dtg utk memeriksa dan bertanya, "ada apa
nek??", blm mendapatkan jawaban dari nenek itu, suster itu segera
memanggil suster lainnya dan juga dokter setelah melihat grafik EKG yg
datar juga suara lengkingan dari alat itu.
Ketika dokter datang maka
dilakukanlah beberapa tindakan utk mengembalikan denyut jantung gadis
itu. Setelah dilakukan bbrp kali usaha tetap saja tidak ada tanda2
kehidupan pada gadis remaja itu. Namun disaat usahanya yg ketiga kali
akhirnya denyut jantung gadis remaja itu kembali berdetak dan grafik EKG
itu menunjukkan garis yg turun naik. Semua org yg ada di ruangan itu
merasa senang dan mengucapkan syukur.