Cheo Yong akhirnya maju dan meminta maaf. Dia menyampaikan bahwa rekannya sedang sakit kepala saat penangkapan. Sebagai gantinya dia yang akan melakukan penyampaian.
Sun Woo terbangun di ruang istirahat. Dia memegangi kepalanya yang pusing.
@@@
Sun Woo menunggu Park Yoosuk di Taman Hijau. Lama dia menunggu, namun yang ditunggu tak kunjung datang.@@@
Di kantor, Jong Hyun sedang tertidur. Di bermimpi, dua orang anak sedang bermain didalam mobil. Tiba-tiba, mobil yang mereka naiki mengalami kecelakaan. Sang kakak berusaha mengeluarkan kaki adik laki-lakinya yang terjepit. Sang adik terus menangis.
Saat Jong Hyun membuka mata, dia langsung bertatapan dengan hantu, gadis kecil yang ada dimimpinya. Hantu itu duduk diatas tubuhnya. Dia mencoba berteriak dan menggerakkan tubuhnya namun tak bisa. Hantu itu terus mendekatkan wajahnya ke wajah Jong Hyun. Saat hantu itu melihat Cheo Yong menatpnya, hantu itu langsung menghilang.
Setelah hantu itu menghilang, Jong Hyun langsung terbangun dengan nafas terengah-engah. Cheo Yong menanyakan keadaannya. Dan ternyata Detektif Kang dan Min Jae juga mengalami mimpi yang sama. Mereka langsung berfikir, semua itu pasti karena patung kayu yang katanya membawa kutukan.
Sun Woo teringat dengan Park Yoosuk yang memberontak saat dikantor polisi. Dia memutuskan untuk menghubungi keluarganya. Dia terkejut saat mengetahui Park Yoosuk mengalami kecelakaan. Cheo Yong yang mendengarnya juga ikut terkejut.
@@@
Sun Woo dan Cheo Yong berada didalam mobil dengan Sun Woo yang menyetir. Cheo Yong membaca data Park Yoosuk, “Park Yoosuk, 45 tahun.” Dia menyadari bahwa fotonya berbeda dengan yang kemarin.
Sun Woo memberitahukan bahwa enam bulan yang lalu dia mengalami kecelakaan dan mendapat luka diotaknya. Sun Woo merasa ada yang aneh dengan apa yang terjadi.
Sun Woo dan Cheo Yong mendatangi kediaman Park Yoosuk. Yum Jinwoon (Wali) kesal dan terus minum, “Dia tidak pernah bisa meninggal dengan tenang. Sepertinya kami harus meminjam uang untuk biaya rumah sakit.”
Park Myunghee datang dan suaminya marah karena dia terlamat. Dia minta maaf da akan segera membuat minuman.
Lee Byunghoon dengan kursi roda keluar dari kamarnya. Dia memanggil ibunya dan mengatakan mau kencing.
Sun Woo menanyakan apa Yum Jinwoon tahu sesuatu karena Park Yoosuk menghubunginya dan meminta bantuan. Dan dijawab tidak. Cheo Yong menanyakan apa ada yang dendam kepada Park Yoosuk. Namun Yum Jinwoon mengelak, “Kau bilang dia didorong ke jalan raya. Jika itu kau, apa kau masih ingin hidup? Maksudku hidup seperti itu... Aku akan bunuh diri jika aku adalah dia.”
Lee Byunghoon keluar dari kamar mandi. Dia akan menjalankan kursi rodanya, namun patung kayu yag dipegangnya terjatuh. Melihat Lee Byunghoon kesulitan mengambilnya, Cheo Yong bangkit dan mengambilkannya. Cheo Yong memuji patung kayu itu dan menanyakan siapa yang membuatkannya. Anak menjawab, “Ayah yang membuatkannya untuk kami.”
Yum Jinwoon yang mendengarnya marah dan memintanya untuk segera masuk kedalam kamar. Dia berteriak kepada istrinya, “KENAPA KAU TIDAK MENDIDIK ANAK INI DENGAN BENAR!” Semuanya terkejut. Kemudian Cheo Yong mengantarkan anak itu masuk kekamarnya.
Yum Jinwoon mengomeli Sun Woo. Dia mengatakan bahwa yang mereka lakukan disana percuma. Tidak akan mendapatkan apa-apa. Sun Woo hanya diam menahan kesal dengan sikapnya.
Cheo Yong memberikan patung kayunya kepada Lee Byunghoon. Cheo Yong melihat foto didalam kamar itu. Gadis yang sama dengan hantu yang dilihatnya dikantor. Dia menanyakan apa dia adalah kakak Lee Byunghoon. Dan dibenarkan oleh Lee Byunghoon.
@@@
Cheo Yong kembali kekantor dan Na Yeong sudah menunggunya. Dia merasa aneh karena semua orang dikantor bermimpi mimpi yang sama. Dia berfikir semua itu karena patung itu.
Cheo Yong mengambil patung kayunya dan membawa ke atap. Na Yeong tahu dari Cheo Yong bahwa patung itu sepasang dengan milik Lee Byunghoon. Dia mengira bahwa kematiannya karena kecelakaan, sebab semua orang bermimpi adik kakak yang mengalami kecelakaan.
Cheo membuka dokumen yang dipegangnya. Dia menoleh kesamping namun Na Yeong sudah tak ada didepannya. Ternyata Na Yeong berjongkok didepan patung itu dan mengajaknya bicara. “Kau ada disana kan? Tidak apa-apa. Keluarlah. Aku tidak tahu dendam apa yang kau bawa denganmu. Tapi kami akan menolongmu. Ahjussi itu memang kelihatan seperti itu. Tapi dia punya hati yang baik.”
Cheo Yong kembali membuka dokumennya. Dan Na Yeong sudah berada disampingnya kembali, “Namanya Jang Haeji. Namanya sangat cantik. Itu menyedihkan.. Bagaimana bisa dia mengalami kecelakaan seperti itu.”
Na Yeong langsung menyadari sesuatu, “Jang Haeji? Nama akhirnya berbeda dengan adiknya Lee Byunghoon. Ayahnya Yum Jinwoon tapi anaknya namanya Jang Haeji dan Lee Byunghoon? Cheo Yong menjelaskan bahwa mereka tidak berhubungan darah, “Byunghoon adalah anak Park Myunghee dan Haeji anaknya dengan suami sebelumnya.” Na Yeong jadi pusing sendiri.
Cheo Yong mendapat telfon yang mengambarkan bahwa Jang Haeji meninggal karena kecelakaan sepeda.
Keesokan harinya, Cheo Yong menemui rekannya. Rekannya menunjukkan tempat kejadian kecelakaannya. Rekannya mengatakan bahwa kecelakaannya karena rem sepedanya blog. Dia juga menambahkan, “Ah, ketika dia dibawa kedalam ambulance. Dia punya patung kayu. Patung kecil, dia tidak bisa melepaskannya. Walau didetik kematiannya.”
@@@
Sun Woo sedang mengamati rekaman CCTV. Dia mendapat panggilan dari Sersan Kim, “Aku fikir ada seseorang yang mempunyai dendam dan mencelakai Park Yoosuk. Dia memberikan beberapa adegan jadi kami mempunyai laporannya. Tunggu sebentar.”
Sun Woo mecatat laporannya, “Ya, Lim Dongchul. 36 tahun. 780621...”
Jong Hyun menuju kesuatu tempat bersama Sun Woo. Dia menanyakan siapa yang akan mereka temui. Sun Woo mengatakan, “Enam bulan lalu terjadi kecelakaan yang menimpa Park Yoosuk. Ada beberapa korban lainnya. Istrinya mati tapi suaminya hidup. Sering dia mabuk didepan rumak Park Yoosuk dan mengancam membunuhnya.” Sun Woo menunjukkan kepada Jong Hyun rekaman CCTV ketika Park Yoosuk mengalami kecelakaan terakhir.
Isi sinopsis ini dibuat sendiri oleh Author NanaNina.
Komentar:
Karena Episode ini terlalu banyak kejadian, maka akan aku buat menjadi 3 part. Dan kemungkinan akan ada banyak gambar disetiap partnya.
Jujur, aku sedikit kesulitan dalam menulis sinopsis episode ini. Semakin lama kasus yang ditangani semakin sulit. Tapi Insya Allah akan aku selesaikan. Walaupun sebenarnya aku sedikit ketakutan saat hantunya muncul tiba-tiba... hehe^-^