Seorang siswi berdiri di tangga dengan lantai batu. Dia mencari-cari seseorang. Tiba-tiba seseorang yang mirip dengannya berdiri dihadapannya dengan sinis. Siswi itu terkejut. Orang itu kemudian mendorong siswi itu kemudian dia terjatuh, kepalanya terbentur dan kepalanya mengeluarkan banyak darah. Orang itu hanya memandang sinis.
Di Kantor Pusat. Jong Hyun berteriak dan Na Yeong yang ada di depannya juga ikut berteriak. *Apa yang membuatnya berteriak?* Ketua Byun mengatakan bahwa di SMA khus wanita ada hantunya. Ketua Byun menghampirinya dan memukul kepala Jong Hyun karena selalu berbicara yang tidak masuk akal. Staf yang lain tertawa melihatnya. Dia kesakitan dan langsung berdiri memegangi kepalanya dan menghadap Ketua Byun.
Ketua Byun memberi instruksi supaya semuanya mempersiapkan pelajarannya untuk peergi ke sekolah untuk menyelidi kasusnya. Na Yeong langsung mendekati Cheo Yong dan meminta agar dia bisa ikut ke sekolah. Tapi Cheo Yong yak memperbolehkannya. Na Yeong kesal dan menjauh.
Cheo Yong melihat Sun Woo yang tak bersemangat dan memegangi leher sampingnya. Pandangan Cheo Yong beralih ke Na Yeong yang tak jauh berbeda dengan Sun Woo.
Cheo Yong, Sun Woo, Jong Hyun dan Min Jae pergi ke sekolah khusus wanita. Jong Hyun dan Min Jae membicarakan tentang kondisi sekolah itu dan biaya sekolahnya yang menyamai dengan biaya Universitas
Sun Woo melihat geng siswa yang akan membully siswa lain (Hyun Jae). Sun Woo pun mengikuti mereka.
Cheo Yong melihat hantu seorang siswi (Ja Hee) yang ingin memberi tahu sesuatu terhadapnya. Cheo Yong pun mengikutinya.
Salah seorang pembully itu akan menampar namu ada seseorang yang datang dan menghentikannya, Park Seul Gi. Salah satu dari mereka melihat kedatangan Sun Woo. Mi Hee berbalik pergi namun Seul Gi menghentikannya dan bertanya mengapa dia berrubah. Mi Hee menjawab bahwa setelah malam itu semuanya telah berakhir. Sun Woo mendekati Seul Gi dan bertanya apa yang terjadi. Namun Seul Gi tak menjawabnya dan mengajak Hyun Jae pergi.
Cheo Yong mencari sosok Ja Hee namun tak menemukannya. Kupu-kupu biru menghampirinya dan Cheo Yong merasakan sesuatu pada kupu-kupu itu.
Jong Hyun dan Min Jae mengajarkan cara membela diri dari penjahat yang menyerang mereka. Para siswi merasa jenuh dan mengatakan bahwa Min Jae tak pantas menjadi penjahat. Disini yang berperan menjadi penjahatnya memang Min Jae.. lol
Tiba-tiba ada suara yang memekakan telinga mereka. Reflek semuanya menutup telinga. Terdengar suara, “Halo. Ini DJ sekolah Hakll kalian, Kang Ja Hee. Hari ini cuaca sedikit mendung tapi kali ini sepertinya... Dan ini sebuah lahu yang direquest oleh Kang Na Yi.”
Semua siswi langsung menggunjingkan tentang Ja Hee yang telah meninggal. Guru meminta mereka tenang. Seorang siswi masuk dengan terengah-tengah mengabarkan sesuatu telah terjadi.
Mereka langsung bergegas keluar. Banyak siswi dan guru yang sudang berkerumunan disana menyaksikan Seul Gi yang pingsan dan luka dikeningnya. Seul Gi langsung dilarikan ke rumah sakit dengan ambulance. Jong Hyun langsung bersemangat bahwa yang dikatakan adalah benar jika sekolah itu ada hantunya.
Dokter memberitahukan keadaan Seul Gi tidak terlalu parah dan hanya lecet sedikit. Ibu Seul Gi langsung memarahi Guru Kepala karena tidak becus menjaga anak di sekolah.
Sun Woo meminta Seul Gi untuk memberita tahunya apa yang terjadi. Seul Gi memberi tahu bahwa dia menerima pesan dari Ja Hee yang telah meninggal karena jatuh dari tangga sebulan yang lalu untuk menemuinya di tangga denga lantai batu.
Mendengar itu Ibu Seul Gi langsung membentaknya dan meminta Sun Woo untuk segera pergi.
Cheo Yong berjalan di lorong kantor pusat. Dia bertemu dengan Na Yeong yang sedang duduk dengan murung. Na yeong kesal kepada Cheo Yong. Dia mendekatkan wajahnya kearah Cheo Yong lalu pergi.
Cheo Yong melihat kepergian Na Yeong dengan bingung. Dia melihat kedatangan Sun Woo dan menanyakan keadaan Seul Gi. Sun Woo memberitahukan bahwa keadaannya tidak terlalu parah. Dia juga mengemukakan keanehan yang terjadi karena sebulan yang lalu juga ada insiden yang serupa dan murid yang bernama Kang Ja Hee meninggal.
Cheo Yong justru memintanya untuk tidak hidup membosankan. Sun Woo mendesah dan meminta Cheo Yong tak usah ikut campur, dia yang akan mengurusnya sendiri. Sun Woo masuk ruangan dan meninggalkan Cheo Yong.
Sun Woo kembali mendatangan sekolah. Dia menemui Pengurus Siswa dan menanyakan tentang Kang JaHee. Pengurus Siswa mengatakan bahwa Tes SAT siswa sudah dekat dan meminta Sun Woo untuk tidak mengganggu. Dia kemudian pamit pergi karena ada urusan. *Mencurigakan..*
Guru kepala mengakhiri kelasnya dan keluar. Dia berhenti karena Sun Woo sudah menunggunya. Guru Kepala menceritakan bahwa JaHee siswa yang bermasalah. Awalnya dia murid yang berprestasi namun lambat laun prestasi turun karena bergabung dengan kelompok anak yang aneh. Dan dia juga bilang kalau JaHee membujuk murid lain untuk minum bir dan ketahuan olehnya.
Sun Woo menanyakan apa ada kekerasan atau peloncoan antar murid. Guru Kepala menjawab kalau hal seperti itu tidak ada karena mereka mengatur murid dengan baik.
Di kantor pusat. Cheo Yong melihat artikel Pengurus siswa yang menerima penghargaan dan data JaHee. Dia teringat dengan sosok hantu siswi yang dilihatnya di sekolah (Ja Hee). Jong Hyun menghampiri Cheo Yong dan menanyakan Sun Woo. Dia kemudian teringat kalau Sun Woo dulu saat masih SMA terkena beberapa kasus dan diselidiki oleh polisi.
Cheo Yong terdiam. Kemudian dia melihat ke meja Sun Woo yang kosong.
Cheo Yong berada di atap mengingat sesuatu.
Flashback:
Sun Woo saat masih SMA ketakutan. Dia bilang kalau temannya dalam bahaya karena dirinya. Dia memohon supaya Cheo Yong mencari temannya.
Cheo Yong menenangkannya kemudian berlari meninggalkan Sun Woo yang masih ketakutan.
Flashback End.
Na Yeong berdiri disamping Cheo Yong dengan tidak bersemangat. Dia menanyakan apa yang terjadi dengan JaHee. Namun Cheo Yong memintanya untuk tidak berbicara dengannya. Na Yeong penasaran kenapa dia meninggal diusia muda dan siapa yang membencinya.
Na Yeong terus meminta Cheo Yong membawanya ke sekolah, “Mungkin jika aku pergi kesekolah, aku akan ingat. Ketika aku menonton TV bagaimana seorang murid melakukan bunuh diri. Aku sangat ingin bicara dengan mereka. Maksudku aku bukan tipe pembully atau sebagainya. Mungkin pelajarannya buruk. Aku tidak akan ada masalah dengan pikiran brilianku. Aku penasaran kenapa aku mati? Apa yang terjadi padaku?”
Na Yeong kesal karena Cheo Yong yak simpatik dengannya. Dia pun berbalik pergi meninggalkan Cheo Yong.
Sun Woo mendatangi tiga murid yang sedang duduk. Dia bertanya siapa saja yang dekat dengan JaHee. Salah seorang murid menjawab, “Seul Gi, Mi Hee, dan Hyun Jae. Mereka selalu bersama.”
Mereka bertiga melihat Mi Hee dkk melihat kearah mereka. Mereka buru-buru pergi dan meminta Sun Woo untuk bertanya saja pada Hyun Jae sambil menunjuk kearah Hyun Jae.
Sun Woo duduk ditaman dengan Hyun Jae dan memberinya minum. Sun Woo menanyakan kebenarannya tentang JaHee, dia dan teman-temannya. Hyun Jae bercerita dengan diikuti Kilas balik.
JaHee, Seul Gi, Mi Hee, dan Hyun Jae membuat film dokumentasi bersama-sama sebelum kelulusan. Hyun Jae berperan sebagai reporter dan mewawancarai temannya.
Mereka melihat hasilnya dan bercanda dengan bahagia.
Guru kepala merebut kamera perekam dari JaHee dan Seul Gi, membantingnya dan akan menginjaknya. Mi Hee datang dan langsung menghentikannya. Mereka merasa bingung dengan yang dilakukan Guru Kepala. Padahal mereka tidak melakukan sesuatu yang salah.
Orang tua Mi Hee dan Seul Gi datang ke sekolah. JaHee ditampar oleh ibunya Seul Gi. Yang akhirnya JaHee disalahkan atas semuanya. Dan akhirnya kelompok mereka dibubarkan.
Hyun Jae mengakhiri ceritanya dan kembali ke kelas.
Cheo Yong melihat foto kematian JaHee. Min Jae datang memberikan catatan telepon dan SMS Kang JaHee dihari kecelakaan. Min Jae penasaran dengan apa yang difikirkan Cheo Yong karena semua serba mendadak.
Cheo Yong membaca apa yang diberikan Min Jae, “‘Setelah jam pelajaran temui aku di tangga dengan lantai batu’. Itu berarti menandakan seseorang ada disana.”
Guru kepala berada diruangannya. Dia mendapat pesan dari asisten pendiri yang memintanya untuk bertemu di tangga dengan lantai batu. Dia langsung keluar dan menuju tempat yang diminta. Disana dia mencari-cari tapi tak menemukan siapapun. Tiba-tiba tendengar suara dan dia melihat seseorang berjubah hitam. Dia terkejut, berjalan mundur dan terjatuh kesakitan.
Di Kantor pusat. Min Jae mendapt laporan kalau ada kasus kecelakaan lagi di SMA perempuan Hakll yang kali ini korbannya adalah Guru Kepala. Jong Hyun langsung bangkit berdiri dan berbicara dengan keras bahwa yang dikatakan sebelumnya memang benar kalau sekolah itu ada hantunya.
Ketua Byun berdiri dan mengingatkannya supaya menggunakan akal sehat kalau dia masih mengaku detektif. Ketua Byun meminta supaya dilaporkan ke departemen anak-anak.
Sun Woo langsung menyela. Dia pikir itu bukanlah kecelakaan yang simple. Karena sebulan lalu Kang Ja Hee akan dipindahkan dari sekolah, namun dia justru meninggal dan mungkin itu karena didorong atau dibunuh.
Ketua Byun bertanya apa dia punya bukti. Sun Woo diam saja. Cheo Yong membantunya dan memberikan catatan panggilan dan SMS JaHee. Jelas tampak disana kalau saat kejadian JaHee tidak sendirian dan kemungkinan ada saksi. Namun sekolah tidak mau membicarakannya.
Ketua Byun bertanya apa yang selanjutnya akan dilakukannya. Cheo Yong menjawab, mereka harus menangkap orang yang bertindak sebagai hantu.
Ketua Byun mendekati Cheo Yong dan berbisik, “Kau merasakn sesuatu kan? Benarkan?” Cheo balik bertanya, “Kenapa kau tidak percaya persaanmu sendiri saja?”
Ketua Byun langsung memberi instruksi kepada semuanya untuk menyelesaikan kasus itu segera.
Na Yeong ikut melihat-lihat seorang staf mencari laporan murid wanita dari Immun-Dong yang meninggal 3 tahun lalu. Na Yeong merasa yakin kalau data kasus kematiannya ada di Kantor pusat.
Na Yeong mengikuti staf itu keruang bukti. Dia kecewa saat staf sudah menemukan yang dia cari, tapi staf itu langsung meletakkan kardusnya di rak paling atas.
Sun Woo membolak-balikkan dokumen yang dia pengang dan menunjukkannya kepada Cheo Yong. “Ini dokumen daftar semua siswa baru sekolah perempuan Hakll dari tahun kemarin hingga tahu ini. Jika kau melihatnya, ini semua murid baru yang didaftarkan dari biasiswa sosial.”
Jong Hyun menghampiri mereka dan bertanya-tanya mengapa mereka memilih meninggalkan sekolah yang bagus seperti Sekolah Hakll.
Sun Woo menjelaskan, “Walaupun Kang JaHee yang sudah mati ini dibawah naungan program beasiswa tapi mengapa dia dipindahkan? Semua murid masih terlihat samar-samar mengenai subjek itu. ada sesuatu disitu.”
Cheo Yong mengemukakan pendapatnya yang hanya bermaksud lelucon dan meninggalkan mereka. Jong Hyun mencibir kalau dia tak menyukai sikap Cheo Yong yang selalu seenaknya.
Isi sinopsis ini dibuat sendiri oleh Author NanaNina.
Komentar:
Apakah Na Yeong akan berhasil mendapatkan kasus tentang dirinya dan akan mengingat tentang dirinya? Jawabannya ada di Part 2. Tunggu ya..