jalal tiba di kamar jodha, jodha masih duduk di depan patung Khrisna, saat menengok ia melihat jalal berdiri di belakangnya. jodha bertanya :” Yang Mulia, kenapa anda datang selarut ini? “
jalal menjawab :” aku tidak bs menunggu sampai pagi”
jodha jd khawatir, ia berdiri lalu menghampiri jalal, ia bertanya :” apa ada masalah penting?”
jalal berkata :” aku ingin berterima kasih pada mu. aku tidak paham arti dr hadiahmu, namun setelah aku mengerti, aku jadi menyadari betapa dalam nya pemikiranmu. aku selalu berfikir jk aku sudah mempunyai semua yg aku inginkan. aku punya semua kekayaan di dunia, hadiahmu membuatku sadar jk ada 1 hal yg tidak kumiliki. aku tidak memiliki rasa sayang, doa, dan rasa kagum dari rakyatku”
jalal melangkah ke depan patung khrisna, :’ saat aku memberikan hadiah ulang tahun untukmu, aku berfikir kau tidak akan bs memberikan hadiah sebagus pemberian ku, kepintaran mu telah membuat ku malu” jalal menatap jodha :” kau telah hilangkan jarak antara aku dan rakyatku. doa mereka telah hilangkan jarak antara aku dengan Tuhan. saat aku mengenakan pakaian yg kau berikan, aku sadar dekatnya hubungan raja dngan rakyatnya akan terjadi jika raja melakukan tugasnya. rakyat harus mencintai dan menghormati pemimpin mereka, bukan takut pd nya. dan aku menyadari ini semua berkat diri mu”
jodha tersenyum :” aku tidak melakukan apapun untukmu Yang Mulia, aku hanya membuatmu menghadapi kenyataan. doa dari semua rakyat itu di dapatkan berkat usahamu. kau mendengar permintaan mereka lalu mencari solusi nya. aku senang krna aku telah salah sangka pada mu lagi, kau selalu bilang kau tidak punya hati. kalau itu benar, mengapa kau memperhatikan kesejahteraan rakyatmu? aku telah membuatmu menyadari sisi kemanusiaan mu. semuanya kau yg melakukan. kau tidak perlu berterima kasih padaku” [www.facebook.com/akdhalover]
jalal berkata :” menurutku ratu jodha, jk ada orang yg berterimakasih padamu, kau harus menerimanya. aku berterimakasih atas hadiah luar biasa ini. dan kau telah membuatku menyadari kenyataan” jalal melihat kearah patung khrisna :’ aku berdoa kepada Tuhan”
krna jalal tidak melanjutkan ucapannya, jodha bertanya :” berdoa apa?”
jalal menjawab :” aku berdoa agar Tuhan berikan aku keberuntungan mendapatkan hadiah seperti ini lagi dari mu di masa depan” jodha terharu mendengarnya, jalal kemudian mengucapkan selamat malam, lalu pergi.
[suara jodha :’ saat itu aku bahagia sekali Yang mulia. tanpa di sadari kau memintaku menjadi pasangan mu di sepanjang hidupku]
keesokan pagi nya, jodha sedang menyiapkan sarana puja. moti dtang membawa naman makanan. moti berkata :” jodha, minumlah ramuan ini. ini akan melindungi mu dr cuaca dingin” moti menyerahkan sebuah cawan pd jodha. kjodha menatap moti dan berkata :” moti, kadang kau bersikap seperti ibuku. dia selalu mencemaskan aku” jodha mengambil cawan dr moti, ia meminumnya menggunakan sendok. “ moti, semalam Yang Mulia datang menemui ku” [www.facebook.com/akdhalover]
moti khawatir mendengarnya, ia berjongkok di depan jodha :’ apa kalian bertengkar lagi?”
jodha tertawa :” tidak. kemarin dia senang dengan hadiah ku. aku tidak melihat kemarahan di wajahnya. aku sangat senang melihat itu” [www.facebook.com/akdhalover]
moti menggoda jodha:” mengapa kau senang? kau senang kaisar menemui mu saat tengah malam? “
jodha kesal, ia mendorong moti :” moti, jangan mengejekku”
rahim berlari memasuki kamar jodha lalu bersembunyi. jodha menegur rahim :” rahim, kenapa kau selalu menyusahkan ratu salima?”
tasneem memsauki kamar jodha :” salam Yang mulia. apa anda tahu dmana rahim?”
jodha menatap tasneem, ia bertanya :” tapi siapa dirimu?
tasneem :” saya tasneem” moti berkata : “ aku kenal dia, ibunya bekerja sebgai pelayan”
jodha tersenyum, ia bertanya :” mengapa kau mencari rahim?”
tasneem :” saya sedang bermain dengannya. ratu salima ingin bertemu dengannya, tapi dia kabur. saya tidak bs menemukannya sejak itu” [www.facebook.com/akdhalover]
jodha berdiri, ia memberi isyarat agar tasneem diam, jodha berkata :” Khanikhana tidak ada di sini” rahim senang mendengarnya. jodha melanjutkan :” ia pasti ada di taman” jodha menunjuk tempat persembunyian rahim, :’ carilah di sana” tasneem pergi ke tempat yg di tunjuk. tasneem berhasil menangkap rahim.
rahim kesal :” kau curang. Ibu Jodha memberitahu mu di mana aku bersembunyi, aku tak mau main dengan mu lagi, tasneem” moti tertawa geli mendengarnya. rahim berlari menghampiri jodha, tasneem berkata :” aku permisi dulu, Yang Mulia ratu. salam”
jodha mengambil makanan, :” kau mau makan buah?”
tasneem menolak :” tidak, saya tidak bs memakan makanan seorang ratu”
moti berkata :” ambilah tasneem, ratu ikhlas menawarkannya.’
Jodha membujuk :’ ambilah dan coba rasanya”
tasneem :’ bagaimana saya bisa..”
jodha memaksa :” ambilah”
tasneem menerimanya :” terima kasih, yang mulia ratu” ia kemudian berlari mengejar rahim
pada moti, jodha berkata :” kau tahu kenapa aku suka anak-anak? “
moti :’ kenapa?” [www.facebook.com/akdhalover]
jodha :” mereka adalah makhluk paling polos di dunia. mereka tidak jahat ataupun kejam. saat manusia tidak polos lg, mereka jauh dari Tuhan”
jalal berada di kamar ruqaiya. ruqaiya dtng menghampiri sambil memperbaiki kerudungnya. Ia bertanya :” ada apa jalal? kau tampak senang, apa alasannya?”
jalal :” ulang tahun ku menjadi hari yg istimewa bagi ku”
ruqaiya :” aku bisa lihat itu, kau mendapat hadiah tdak ternilai, kau suka semuanya. terutama yg dari Ratu Jodha”
jalal tersenyum :’ hadiah mu jg tidak ternilai ratu ruqaiya.’
Ruqaiya :” bagaimana bs tidak terrnilai kalau di bandingkan dengan hadiah lain? ratujodha sudah membiusmu. katakan padaku jalal, bisakah sarung memiliki 2 pedang? “
jalal :” tiidak” [www.facebook.com/akdhalover]
ruqaiya :” lalu mengapa aku dan ratu jodha bs sepadan? hadiah kami tidak bs di bandingkan”
jalal :” aku sependapat dengan mu” ruqaiya senang krna jalal setuju, namun jalal melanjutkan :” tapi ada perbedaan antara pedang dan hidup. beberapa hal, harus bs berdampingan tanpa saling menganggu. sama seperti 2 sisi uang logam. kau tidak perlu cemburu. aku mendapatkan kehormatan seorang raja dari hadiah mu. dan ratu Jodha memberikan visi untuk mempertahankan kehormatan tsb”
ruqaiya tersenyum :” belakangan ini sulit berdebat dengan mu. orang-orang harus belajar darimu cara menghibur orang lain” [www.facebook.com/akdhalover]
jalal :’ aku suka menghiburmu ratu ruqaiya. kau kelihatan sangat cantik saat marah padaku. aku dapat firasat kemarin kau akan marah padaku, jadi aku menghiburmu”
ruqaiya berkata :” ada 1 hal lagi, kali ini aku dan ratu jodha sependapat dalm 1 hal. aku menyuruhmu pergi mencari hadiah mu, begitu jg ratu jodha”
jalal :” ada 1 kebetulan lagi. sama seperti kau adalah teman baikku, aku menemukan sosok teman dalam diri ratu jodha” ruqaiya tidak senang mendenganya. jalal mengelus kepala ruqaiya dan berkata :” kau teman baikku jd aku mau jujur pada mu. aku mau mengakui sesuatu”
ruqaiya :” katakan padaku jalal, akankah teman baru mu menggantikan teman lamamu?”
jalal meyakinkan ruqaiya :” tidak akan. persahabatan itu seperti anggur, semakin tua semakin lezat. tidak ada yg akan bs menggantikan mu. ratu jodha dan aku belum lama berteman” jalal tersenyum lalu mengecup kening ruqaiya :” aku pergi dulu”