jodha sedang duduk di depan patung Dewa Khrisna, ia bertanya mengapa dirinya terus menerus diuji? seorang anak seharusnya menjadi simbol cinta, namun anak dirahimnya akan menjadi bukti pengkhianatan dr sumpah suami nya.
ruqaiya sedang mnghisap hookah di kamarnya. hoshiyar menemaninya. hoshiyar berkata seharusnya yg menjadi mariam uz-zamani adalah ruqaiya, namun sayang Lhaki menghancurkan kesempatan itu. hoshiyar berkata bgaimana jk bayi ratu jodha tidak pernah lahir? ruqaiya marah besar mendengarnya, ia langsung menampar hoshiyar. jk hoshiyar berrani berkata bgitu lg, ruqaiya akan memotong lidahnya. dia akan membunuh siapa pun yg berani menyakiti anak jalal. hoshiyar menangis meminta ampun. lain kali, ruqaiya tidak akan mengampuni nya lg. ruqaiya berkata jk tahu bgaimana rasa nya kehilangan bayi, ia tdak akan pernah melakukan hal seperti itu, walaupun pd musuhnya sekalipun. ia tidak ingin wanita manapun di dunia ini mersakan kesedihan seperti itu. ia memang menyesal krna jodha lah yg akhirnya mendapatkan keinginannya untuk menjadi mariam uz-zamani, tp ia tdak akan melukai orang lain hanya untuk menghilangkan penderitaannya sendiri. ruqaiiya lalu mengusir hoshiyar
para wanita sedang berkumpul, maham mendatangi jodha dan hamida untuk mengucapkan selamat. maham berkata jk semua orang mengharapkan pewaris mughal, dan kini ratu jodha akan mewujudkannya. pengawal mengumumkan kedatangan jalal. jalal masuk dan memberi salam. maham berkata pd jalal, :” Tuhan tidak pernah tidak adil pd seseorang, aku berziarah untuk mendoakan mu. dan ternyata doa ku terkabul bhkan sblum aku sampai di agra” maham melihat wajah murung jalal, dalam hati ia berkata, :” aku rasa jalal tidak bahagia”
maham meminta ijin untuk memberkahi jalal-jodha. hamida mengijinkan. maham kemudian menyuruh pelayan nya untuk menyiapkan ritual untuk raja-ratu. wanita bercadar hitam meminta jalal-jodha berdiri berdampingan agar ia bs memberkati mereka. dengan terpaksa, mereka melakukannya, wanita bercadar hitam lngsung mulai memberkati. setelah selesai, jalal lngusng pergi. maham semakin yakin jk jalal menyembunyikan sesuatu. dan apa pun itu, ia akan memanfaatkannya.
ruqaiya datang menemui jalal. ruqaiya berkata, ia datang bukan hanya krna di perintahkan , karena kalau tdak, mereka tdak akan berteman lg. jalal bangkit berdiri, ia mengerti mengapa ruqaiya merasa marah, dan ia jg akan mengerti jk ruqaiya tdk mematuhi perintahnya untuk datang menemui nya. jalal berkata ia ingin berbicara dngan ruqaiya sbgai seorang teman.
ruqaiya menjawab, :” aku biasa berbicara dngan teman ku, dan biasanya ia tdak menyembunyikan sesuatu dr ku. tapi aku sudah kehilangan teman itu. aku ijin pergi”
ruqaiya br hendak pergi ketika berpapasan dngan jodha yg datang untuk bertemu jalal. sejenak mereka saling memandang. ruqaiya melanjutkan langkah nya, namun di hentikan oleh jodha, :” Ratu Ruqaiya, aku meminta mu untuk tetap berada di sini. aku ingin berbicara dngan Yang Mulia di depan mu. itulah kenapa aku ke sini”
jodha berjalan ke depan jalal yg memandangnya dengan tatapan marah. jodha berkata, :” aku datang ke sini bukan untuk bicara dngan mu. tapi untuk bertanya pd mu. katakan pada ku mengapa kau melanggar janji mu? kau berjanji jk aku boleh tetap menganut agama ku, dan untuk memenuhi janji itu, kau sudah menentang semua pemuka agama mu. kalau begitu, kenapa kau melanggar janjimu yg berhubungan dngan kehormatanku?” jalal hanya diam saja, memandang jodha dngan tajam.
“jawab aku! kau sudah berjanji pada ku. jika kau tdak pernah menyentuh ku tanpa seijin ku. kalau begitu mengapa kau melanggar janji mu? kau punya bnyak cara untuk memnuhi janji mu, tp kau tdak bs menahan nafsu mu. kenapa kau memilih aku? kenapa? kau tdak mencintaiku, apa kau melakukannya krna kau membenci ku? atau krna kau ingin balas dendam? seperti itulah hubungan kita di mulai bukan? jawab aku Yang Mulia, kenapa kau lakukan ini pada ku? kenapa kau mengkhianati kepercayaanku setelah kau mendapatkannya?” jalal memalingkan wajahnya
jodha brteriak :” kenapa kau lakukan ini pada ku?”
dalam hati ruqaiya membenarkan pertanyaan jodha, sebab itu pertanyaan yg sm yg ia sendiri ingin tanyakan pd jalal, ‘mengapa jalal melakukan ini?’
jodha bertanya mengapa jalal hanya diam saja? ia menyuruh jalal menjawab pertanyaannya.
dalam hati jalal berkata, ‘ia sangat geram, apa yg ingin kau buktikan ratu jodha? ini cara yg bgus untuk menghina ku di hadapan ruqaiya’
jodha kembali berteriak meminta jawaban jalal. ia sangat marah krna jalal hanya diam saja.
jalal menjawab :” aku tidak ingin menjawab perrtanyaan mu. Tidak ada orang yg berrhak memerintahku” dalam hati jalal berkata, ia ingin tahu dengan siapa jodha selingkuh.
ruqaiya menimpali, :” Yang mulia, kau bilang padaku jk kau tidak keberatan menjawab perrtanyaan di depan ku, kalau bgitu jawab pertanyaannya! ratu jodha menanyakan sesuatu pada mu. apa alasanmu melanggar janji mu? “
jalal terpojok, ia lalu berkata pd jodha :” jika kau ingat, kau sedang sakit malam itu, ratu jodha. kau tidak ingat apa yg terjadi malam itu. aku sudah berjanji pada mu jk aku tdk akan menyentuhmu tanpa seijin mu. tapi bagaimana jk kau telah memberikan ijin mu saat itu?”
jodha menyangkal nya :” itu tidak benar!”
jalal menjawab, :” kenyataannya saat ini kau sedang hamil” ia mengatakan itu dengan pandangan menghina ke jodha. ia lalu mengusir jodha. jodha hanya diam saja, menatap jalal dngan marah. jalal menjadi kesal, ia menghampiri jodha hingga tepat di depannya, :”ku bilang pergi dr sini!” jodha pergi dr kamar jalal.
jalal sedang berlatih pedang dngan prajurit2nya. ia melampiaskan kemarahannya, ia mengalahkan mereka 1 per 1. mata nya terlihat bengis. ia mengalahkan semua prajuritnya tanpa ampun. athgah yg br datang khawatir melihat jalal seperti itu. ia lalu menghunus pedang untuk berlatih tanding dngan jalal. athgah menangkis setiap serangan jalal, dmana setiap serangan menjadi penuh tenaga krna merupakan amarah jalal. salah seorang mentri khwatir, ia berrtanya apa yg atghah lakukan? jalal berhasil menjatuhkan pedang athgah dan membuat athgah tersenugkur di tanah. jalal menyarangkan pedang di leher athgah khan. akhirnya jalal mengenali athgah, rupanya sedari td ia tdak menyadari siapa lawan tandingnya, ia hanya larut dalam kemarahan. jalal menarik pedang nya kembali. athgah bangkit, lalu berkata, :” bukan hanya aku saja Yang Mulia, kau sudah melukai para prajurit saat kau berlatih pedang. lihat mereka..”
jalal melihat para prajurit lain menolong teman2 mereka yg terkapar di tanah terluka akibat tebasan pedang jalal. ia terkejut melihat hasil perbuatannya, :” aku tdak ingat apa ini latihan atau perang” athgah berkata, tampaknya jalal sedang tdak sehat, ap itu krna cuaca?
jalal menggeleng, ia berkata “ seorang ksatria harus mengatasi semua masalah sulit sendiri, baik itu masalah pribadi atau pun krna cuaca”
athgah bertanya apakah ia harus menunda sidang? krna tampak nya jalal sedang tdak sehat. namun jalal menolak, sebab seorang raja tidak bs mengabaikan tugas nya krna masalah pribadi.
di ruang sidang, prajurit mengumumkan kedatangan jalal. semua orang memberi hormat. jalal menyuruh menghadirkan si penuntut. 2 orang rakyat maju untuk melapor. salah satu dia antarany melapor jk ia pergi menghadiri pernikahan kerabatnya, ia menitipkan sapi nya pd teman nya yg bernama hamid, namun hamid malah mencurinya. jalal lalu bertanya pd hamid, apakah itu benar? hamid membenarkan, ia meminta maaf krna sudah mencuri. jalal tdak mau mendengar, ia menyuruh prajurit memotong tangan si pencuri. semua orang terkejut kpada putusan jalal, sebab biasanya pencuri hanya mendapat hukuman cambuk.
jalal kemudian menyuruh menghadirkan penuntut yg kedua, mereka adalah sepasang suami istri. jalal bertanya apa keluhannya? si suami menjawab jk istrinya telah berselingkuh. ia ada di kota selama bbrapa bulan, setelah kembali ternyata istrinya sedang hamil. jalal membayangkan suami istri itu adalah dirinya dan jodha. si suami berkata, istrinya telah mengkhianati cinta dan kepercayaannya. ia meminta keadilan pd raja.
si istri berkata, ini memang bukan anak suaminya, namun anak dalam kandungan nya bkan lah hasil dr dosa, melainkan buah cinta dngan kekasihnya. ia tidak pernah mencintai suaminya. ia menikah krna di paksa oleh orang tuanya. pdhal ia tak mencintai suami nya. si istri lalu menghina suaminya, mereka berdebat.
jalal marah mendengarnya, ia membentak, menyuruh mereka diam. ia menghukum si istri, menyuruh ulama agar menceraikan mereka. lalu menghukum rajam si wanita di depan umum, setelah bayi nya lahir. selingkuhan si wanita jg akan di hukum.
semua orang semakin terkejut melihat keputusan jalal yg di penuhi kemarahan.
di kamarnya, jodha sedang mengeluh pd moti. ia mengatakan setiap wanita menginginkan anak. namun jk yg hamil adalah seorang ratu, bukan hanya keluarga namun jg semua rakyatnya akan bergembira. namun ia tdak merasakan itu, ia tdak menganggap itu sbgai kehormatan sebab itu semua di lakukan tanpa ijinnya. moti menasehati jodha agar menerima nasib nya, sebab ia tdak bs mengubah apa yg telah terjadi.
moti memberi salam pd hamida yg sedang memasuki kamar jodha, jodha berdiri dan memberi salam. hamida mengajak jodha menemui pendeta yg akan memberkati kehamilan jodha.
pd saat yg sama, maham, jiji anga dan gulbadan menjemput jalal untuk menemui pendeta. maham berkata pd jalal jk ia harus menemui pendeta yg akan memberi berkat pd pewaris mughal. mendengar ucapan maham, dalam hati jalal berkata jk bayi tsb bukanlah pewaris mughal. namun ia tdak bs mengatakannya, sebab orang2 tdak boleh tahu jk ia sudah di khianati.
melihat ekspresi jalal, maham bertanya2 dlm hati, mengapa wajah jalal terlihat bingung? ia tampak tdak gembira mendengar pendeta akan memberkati pewarisnya
jodha berjalan ke tempat pendeta, dalam hati ia berkata, :” kau telah mengkhianati ku Yang Mulia, penderitaan ini selamanya tidak akan pernah hilang”
jalal jg menu tempat pendeta, dalam hati ia berkata “ratu jodha, belum pernah ada yg melukai aku sesakit yg kau berikan”
jodha dan jalal berpapasan di tengah jalan. jalal terpakasa tersenyum ketika melihat ibunya