Penyidik Go menanyakan dimana tempat 7 tahun yang lalu itu. Woo Jin kebingungan karena ia benar-benar tak mengingatnya, sampai-sampai keringat dingin sudah keluar dari wajahnya.
Ia kembali duduk dan mendapat pesan beruntun dari si X, “Ada dimana sebenarnya Yoon Hee?”
“Kalau terjadi sesuatu pada Yoon Hee, aku tidak akan melepaskanmu.”
“Hei... daripada berkata seperti ini, lebih baik gunakan untuk mengingat ingatanmu.”
“7 tahun yang lalu kau bertemu disana dengan Yoon Hee. Untuk apa?”
“Kenapa kalian bertemu, kau benar-benar tidak ingat?”
“Jangan bilang kau tak mau memikirkannya.?”
“Kau pasti tahu. Sekarang, ambil pulpenmu lalu tekan.”
Woo Jin pergi kekamarnya dan mencoba berkonsentrasi sambil menekan pulpennya namun tetap gagal. Ia frustasi dan melemparkan pulpennya kemudian berbaring.
Saat berbaring itulah, Woo Jin seakan sudah berada disuatu tempat dimana Yoon Hee saat ini berada. Ia begitu terkejut saat melihat dirinya dimana lalu ada didepannya dan sedang berciuman dengan Yoon Hee.
Yoon Hee begitu ketakutan karena ada seorang pria yang hendak menyerangnya.
Woo Jin langsung melajukan mobilnya bersama Penyidik Go. Karena mengkhatirkan keselamatan Yoon Hee, ia mengemudikannya dengan kencang sampai hampir menabrak pengemudi mobil yang lain saat dipersimpangan. Tak hanya itu, ia juga menabrak pembatas di lokasi Yoon Hee kini berada dan Penyidik Go yang harus mengurus para petugas tersebut.
Woo Jin mencari keberadaan Yoon Hee dengan para petugas. Salah seorang petugas menemukan keberadaan Yoon Hee terlebih dulu. Mereka menangkap orang gila yang mengambil tas Yoon Hee.
Woo Jin menenangkan Yoon Hee dan Penyidik Go tak mau mengganggu mereka berdua yang sedang berpelukan. Dan dari semak-semak, muncul Det. Park yang mengawasi mereka.
Woo Jin membelai rambut Yoon Hee yang sedang terlelap seperti apa yang dilakukan Yoon Hee sebelumnya padanya.
Flashback:
Dibawah pohon saat Yoon Hee ditemukan, Yoon Hee membelai rambut Woo Jin namun Woo Jin tampak tak menyukainya. “Sudah 8 tahun sejak Seung Hee meninggal. Dengan jadi Jaksa aku fikir bisa menangkapnya.”
Yoon Hee begitu senang saat ada banyak kunang-kunang, “Kau ingat, saat masih kecil kita sering kesini. Aku harap aku bisa kembali. Kembali saat tidak ada satupun yang terluka.
“Kita tidak bisa mengembalikan waktu. Tak ada jalan kembali dalam hidup ini. Maaf Yoon Hee. Bagiku kau hanyalah Dongsaengnya Seung Hee.”
Flashback End
Yoon Hee membuka matanya. Melihat Woo Jin yang ada disampingnya, ia langsung berpaling. Woo Jin mengerti dan pergi meninggalkan Yoon Hee yang ingin sendirian dulu.
Kabag Han sulit tidur, ucapan Dokter itu masih terngiang dalam benaknya, “Pasien Cha Woo Jin, 7 tahun yang lalu ia menggunakan hipnotis untuk menyegel ingatannya sendiri. Dia sendiri yang menutup pintu itu. Masalahnya adalah... Pasien Cha fikir segel itu telah rusak. Tapi menurutku, masih ada bagian besar yang belum pulih. Coba kau fikirkan. Bagaimana menyakitkannya ingatan yang disegel itu? Dia memilih menanggung resiko yang besar. Tapi kalau segel itu terbuka, rasa sakit yang diterimanya akan sama dengan saat itu. Coba kau fikirkan, rasa sakit itu masih belum muncul, kan? Dan jika segel itu dibuka, ia akan sangat terluka. Tapi, hanya Cha Woo Jin sendiri yang bisa mengatasinya.”


Woo Jin berusaha membuka segelnya. Dalam ingatannya, ia menyerang seorang tersangka setelah interogasi. Penyidik Go menenangkannya dan mengatakan bahwa semua sudah berakhir karena masa dakwaannya telah selesai. Namun Woo Jin tak berfikir demikian, “Semuanya tidak akan berakhir sebelum aku sendiri yang mengakhirinya.”
Woo Jin melihat dirinya dengan tempramen yang berbeda, “Apa kau siap menghadapi resikonya jika membuka segel ini?”
Woo Jin melihat seorang pria yang menembak seseorang hingga tewas.
Woo Jin tercengang mendapatkan ingatan tersebut. Tiba-tiba ia mendapatkan pesan dari si X, “Selamat! Kau sudah menyelamatkan Yoon Hee. Siapa selanjutnya? Kabag Han... Penyidik Go? Atau... Jo Eun Bi?”
Woo Jin kesal dan marah, ia langsung melemparkan ponselnya ke cermin didepannya hingga cerminnya pecah.
Bersambung ke Episode 5-->
Komentar:
Jadi sejak awal sudah ada yang mengawasi Woo Jin. Dan pasti Dokter yang biasa dikunjungi Woo Jin untuk konsultasi dan terapi mengetahui tentang hal ini. Hanya saja siapa pelaku yang sebenarnya belum muncul juga.
Penyidik Go juga terlibat dalam suatu kasus yang entah apa. Namun Penyidik Go mau memperbaikinya dengan membantu Woo Jin melakukan penyelidikan.